Kesesatan yang abadi
Jauhlah
Dari angkaramurka
Retak seribu kali binasa bawa padah
Jangan sekali lupa Bismillah.
Kerahsiaan tak kan membantu
Punah harapan dan buntu
Tegakkan tiang yang satu
Ingat nawaitu
Jika datang bahaya
Selamatkan diri
Kerja cuma duniawi
Akidah jangan mungkiri
Perangi hasadmu
Hindari dengkimu
Kawal nafsumu
Teguhkan imanmu
Tuhan ada untukmu
catatan:
puisi ini adalah hasil dari menonton kisah KKN di Desa Penari. Baitnya adalah seiring dengan menginginkan mati.
Comments
Post a Comment